Hariansolok.com Kamaruzzaman alias Katik (50 tahun), warga Jorong Panta, Nagari Panta Pauah, Kecamatan Matur, Kabupaten Agam Sumbar, masih terbaring di Rumah Sakit. Korban mengalami luka akibat tembakan perampok bersenjata pada Jumat (16/9). Saat ini korban dirawat di Rumah Sakit Ahmad Mukhtar Bukittinggi.
Korban adalah pedagang yang sehari-hari berdagang di Pasar Nagari Lawang, Kec. Matur. Pada saat kejadian, serperti biasa korban dalam perjalanan pulang dengan menggunakan kendaraan jenis Avanza.
Namun secara tiba-tiba mobilnya dipepet oleh kawanan perampok dengan mengancam dengan sejata api serta meminta korban untuk menghentikan mobilnya.
Korban berusaha kabur, sehingga terjadi kejar-kejaran antara mobil kawanan perampok dan mobil pedagang emas. Perampok Menabrak Mobil korban berkali-kali dari belakang, karena korban tidak mau berhenti.
Pelaku berhasil menyalip korban dan menembak paha korban. Kerena luka tembak sehingga korban terhenti dan komplotan perampok berhasil menggasak uang tunai 100 juta rupiah dan emas diperkirakan seberat 2 kilogram.
Usai menggasak emas dan melukai korban, kawanan perampok berhasil melarikan diri. Namun saat melintasi tinkungan kelok Lansano di Jorong Panta, kecamatan Matur, mobil perampok Toyota Kijang mengalami korsleting sehingga terbakar.
Kapolsek Matur, Iptu Yance menyampaikan atas keterangan saksi pelaku perampokan diperkirakan berjumlah 4 orang, meninggalkan mobilnya yang terbakar lalu menumpang mobil yang melintas menuju kota Bukit Tinggi.
“Setelah menembak, pelaku mengambil tas yang berisi emas sekitar 2 kilogram dan uang tunai sekitar 100 juta. Pelaku kemudian melarikan diri ke arah Bukittinggi melalui Ngarai Sianok, Ada 4 tersangka, yang masih dalam perburuan kita. Pelaku diperkirakan lari menuju Bukittinggi melalui Ngarai Sianok,” kata Iptu Yance dikutip dari detikSumut, Jumat (16/9/2022).
Sampai saat ini Polisi masih memburu pelaku perampokan yang menggasak dan menembak pedagang emas di Kecamatan Matur Kabupaten Agam, Sumatera Barat. Diduga ada empat orang tersangka yang melakukan perampokan ini.
Polisi mengatakan untuk terus mengejar para pelaku serta pihaknya telah berkoordinasi dengan tim Buser Polres Agam dan Polres Bukittinggi.
